Selasa, 14 Juni 2016

Tugas Ilmu Budaya dasar

Belajar Dari Petromax Kuning Hingga E-Learning

Bab I
Pendahuluan

   A.    Latar Belakang
Budaya adalah jati diri kita. Tanpa budaya kita tidak dapat mengenal diri kita sendiri. Budaya merupakan hal yang tidak dapat dipisahkan dari seorang individu. Budaya bukan hanya seni, kerajinan, peninggalan bersejarah. Budaya itu merupakan cara hidup dari suatu individu terhadap dirinya, orang lain, dan lingkungannya.
Tidak bisa dipungkiri bahwa teknologi adalah segalanya saat ini. Teknologi sudah masuk kedalam segala aspek kehidupan. Mulai dari ekonomi, politik, seni, pendidikan dan kebudayaan. Kemajuan teknologi tak dapat kita hindari, karena kemajuan teknologi akan terus berjalan sesuai dengan berkembangnya ilmu pengetahuan.
Budaya dan Teknologi saat ini adalah merupkan dua hal yang saling  terikat. Banyak budaya yang sudah dimasuki oleh teknologi. Contohnya budaya belajar dan mencari tahu , kita dapat tahu segala budaya didunia melalui teknologi internet. Begitu pula sebaliknya Teknologi tidak akan hadir tanpa adanya budaya, dalam hal ini budaya cara hidup manusia yang selalu ingin suatu hal yang baru.

   B.     Rumusan masalah
   Adapun rumusan masalah dari makalah ini sebagai berikut:
1 .      Apakah definisi budaya ?
2 .      Apakah definisi belajar ?
3 .      Apakah definisi teknologi ?
4 .      Bagaimanakah hubungan budaya belajar dan teknologi ?
5 .      Apa saja dampak teknologi dalam budaya belajar ?



   C.     Tujuan 
   Adapun tujuan ditulisnya makalah ini sebagai berikut :
1 .      Sebagai tugas pengambilan nilai softskill mata kuliah Ilmu Budaya dasar.
2 .      Sebagai penambah wawasan penulis dan pembaca
3 .      Untuk menjelaskan hubungan antara budaya dan teknologi.
4 .      Untuk mengetahui dampak positif dan negatif belajar menggunakan teknologi.


Bab II
Pembahasan

   A.    Definisi budaya
Secara Umum, Pengertian Kebudayaan adalah hasil cipta, rasa  dan karsa manusia dalam memenuhi kebuyuhan hidupnya yang kompleks dengan mencakup pengetahuan, keyakinan, seni, susila, hukum adat dan setipa kecakapan, dan kebiasaan.
Pengertian budaya menurut para ahli :
Pengertian Kebudayaan Menurut Para Ahli dalam Negeri (Indonesia)
Koentjaraningrat: Menurut Koentjaraningrat, bahwa pengertian kebudayaan adalah keseluruhan sistem gagasan, tindakan, dan hasil karya manusia dalam rangka kehidupan masyarakat yang dijadikan milik diri manusia dengn belajar.
Selo Soemardjan dan Soeleman Soemardi: Kebudayaan berarti semua hasil karya, rasa, dan cipta masyarakat.
Drs. Mohammad Hatta: Menurutnya pengertian kebudayaan adalah ciptaan hidup dari suatu bangsa.
R. Seokmono: Pengertian kebudayaan menurut R. Soekmono adalah segala hasil usaha manusia, baik berupa benda ataupun hanya berupa buah pikiran dan dalam penghidupan.
Pengertian Kebudayaan Menurut Para Ahli Luar Negeri
Bounded et. Al: Menurutnya, pengertian kebudayaan adalah hal-hal yang berbentuk oleh pengembangan dan transmisi dari kepercayaan manusia melalui simbol-simbol tertentu.
Sir Edwards B Tylor: Pengertian kebudayaan menurut Sir Edwards B. Tylor bahwa kebudayaan adalah keseluruhan kompleks dari ide da segala sesuatu yang dihasilkan mausia kesamaan pengalaman historis.
Pengertian budaya menurut saya pribadi
Budaya adalah suatu cara hidup dari suatu individu terhadap lingkungannya sehingga menimbulkan suatu hal yang akan selalu diingat dan diterapkan selama hidupnya dan diturunkan pada keturunannya.

   B.     Definisi Bealajar

Belajar adalah perubahan yang relatif permanen dalam perilaku atau potensi perilaku sebagai hasil dari pengalaman atau praktek yang diperkuat. Belajar merupakan hasil dari interaksi antara stimulus dan respon.


Definisi belajar menurut para ahli:
James O. Whittaker (Djamarah, Syaiful Bahri , Psikologi Belajar; Rineka Cipta; 1999)
Belajar adalah suatu proses dimana perilaku yang dihasilkan atau dimodifikasi melalui pelatihan atau pengalaman.
Winkel
Belajar adalah aktivitas mental atau psikis, yang berlangsung dalam interaksi aktif dengan lingkungan yang menghasilkan perubahan dalam pengetahuan, pemahaman, keterampilan, nilai dan sikap.
Ngalim Purwanto (1992)
Belajar adalah perubahan yang relatif permanen dalam perilaku yang terjadi sebagai hasil dari pelatihan atau pengalaman.
KBBI
Belajar ialah berusaha memperoleh kepandaian atau ilmu.
Dimyati & Mudjiono (2006)
Belajar ialah suatu proses internal yang kompleks. Yang terlibat dalam proses internal tersebut diantaranya meliputi unsur afektif (berkaitan dengan sikap, nilai-nilai, ketertarikan, apresiasi, dan penyesuaian perasaan sosial).

Menurut saya pribadi Belajar adalah proses mencari tahu suatu hal baru yang belum di ketahui sebelumnya dan mengingat kembali apa yang sudah kita ketahui agar selalu teringat di otak kita.

   C.     Definisi Teknologi

Secara etimologis, akar kata teknologi adalah "techne" yang berarti serangkaian metode rasional yang berkaitan dengan pembuatan sebuah objek, atau kecakapan tertentu, atau pengetahuan tentang metode dan seni.

Secara umum, teknologi dapat didefinisikan sebagai entitas, benda maupun tak benda yang diciptakan secara terpadu melalui perbuatan dan pemikiran untuk mencapai suatu nilai.

Definisi teknologi menurut para ahli :
Naisbit (2002)
            Teknologi adalah obyek serta benda-benda, serta bahan dan bentuk juga berbeda                                       dari manusia biasa.
Miarso (2007)
            Teknologi adalah suatu bentuk proses yang meningkatkan nilai tambah.
Ursula Franklin (1989)
Teknologi sebagai cara praktis untuk menggambarkan bagaimana kita semua sebagai manusia membuat hal-hal di suatu tempat di sini.
Kamus Besar Bahasa Indonesia
Teknologi adalah metode ilmiah yang digunakan untuk mencapai tujuan praktis, dan merupakan salah satu pengetahuan ilmu terapan.
Menurut saya pribadi teknologi adalah suatu hal yang dapat diciptakan manusia untuk membantu manusia dalam segala aspek kehidupan dan akan selalu hidup berdampingan dengan manusia dan tidak akan ada henti-hentinya untuk berkembang.
   D.    Hubungan antara budaya belajar dengan teknologi
Seperti yang sudah dijelaskan diatas. Belajar dan teknologi adalah dua hal yang saling berkaitan.Belajar bukan hanya mencoba memahami pelajaran yang diberikan di sekolah. Bersahabat dengan alam juga termasuk belajar. Apapun yang dimaksudkan untuk menmbah pengetahuan dan wawasan disebut belajar. Para ahli teknologi yang ada di dunia sekarang ini adalah manusia manusia yang diawali dengan belajar. Karena dengan belajar kita dapat mengetahui semua yang belum kita ketahui. Begitu juga sebaliknya teknologi sudah sangat membantu dalam pendidikan. Dewasa ini sudah banyak alat dari teknologi yang sangat membantu pendidikan yang sering disebut oleh e-learning. Dari gadget itu sendiri maupun jaringannya. Sekarang segala informasi tentang dunia pendidikan maupun materi dari suatu pelajaran dapat ditemukan di dalam gadget menggunakan jaringan internet. Karena hal hal tersebut lah pendidikan dan teknologi sangat berkaitan.

Perbedaan cara belajar antara zaman dahulu dengan zaman sekarang.
Pada zaman dahulu belajar hanya menggunakan lisan dan saling ingat, kemudian mulai muncul cara belajar dengan menggunakan alat tulis menulis. Zaman dahulu sangat sulit untuk belajar. Mulai dari media belajar, pengajar, dan juga tempat untuk belajar. Sekarang sudah sangat mudah untuk belajar. Bahkan dengan dibantu oleh teknologi belajar sangat mudah dilakukan bahkan dapat dilakukan dimanapun, kapanpun, dan oleh siapapun. Contohnya sudah dilakukan oleh UNIVERSITAS GUNADARMA . Universitas Gunadarma sangat maju dalam hal teknologi. Sudah banyak jalur akses internet seperti UGNET, AIRONET, dan UGHotZone. Universitas Gunadarma sudah lama melaksanakan e-learning. Banyak sekali inovasi e-learning yang sudah dilakukan Universitas Gunadarma  seperti Integrated Laboratory, Lepkom, Virtual Class, Student Site, Library Online Dan masih banyak lagi.

   E.      Dampak Positif dan Dampak Negatif dari Masuknya Teknolgi Kedalam Dunia                  Pendidikan.

Dampak positif dari Teknologi terhadap pendidikan
1.      Penigkatan pembelajaran 
      Perkembangan teknologi seperti kamera digital, proyektor , perangkat lunak, , komputer, presentasi Powerpoint, alat visualisasi 3D, semua ini telah menjadi sumber daya besar bagi guru untuk membantu siswa untuk memahami konsep dengan mudah.
2.      Peningkatan pengetahuan
Dengan mengacu pada sejumlah besar sumber daya , siswa dapat menggunakan keterampilan penilaian untuk memilih materi materi yang ingin di ketehaui lebih lanjut.
3.      Tidak ada Jarak
Dengan dipekenalkannya program online hampir tidak ada kebutuhan secara fisik di dalam kelas. Bahkan di luar negri sebagian Universitas sudah memulai program kuliah secara online.

Dampak negative dari teknologi terhadap dunia pendidikan
1.      Malas
Teknologi membuat siswa kurang produktif dan malas. Karena mudahnya untuk mendapat informasi membuat siswa menjadi sangat terburu buru dan malas untuk hadir ke kelas. Mereka hanya melakukan COPAS atau Copy Paste informasi untuk melakukan tugas cepat.

2.      Curang
Perkembangan teknologi seperti kalkulator grafik, jam tangan berteknologi tinggi, kamera mini, hand phone, dan peralatan canggih lainnya. Hal hal tersebut lah yang membuat mereka menjadi lebih mudah untuk curang dalam melaksanakan ujian.

3.      Kurang fokus
Siswa terlihat lebih banyak menghabiskan waktunya untuk bermain gadget canggih dari pada memegang buku pelajarannya. Selalu terhubung dengan dunia online telah mengakibatkan kurangnya fokus dan konsentrasi di bidang akademik.

4.      Ketrampilan Menulis Menurun
Munculnya era computer menyebabkan siswa menjadi malas untuk meunlis. Sehingga daya tanggap dan kreatifitas dari siswa sangatlah buruk. Siswa jadi sulit mengekspresikan hal yang ada didalam pikiran mereka kedalam bentuk tulisan .




Bab III
Penutup
Kesimpulan
Kesimpulan dari makalah ini adalah bahwa budaya dan teknologi saat ini sangatlah berkaitan. Karena budaya merupakan cara hidup, sedangkan cara hidup saat ini tidak lepas dari yang namanya teknologi yang canggih. Semua hal saat ini hampir semuanya dapat dilakukan oleh teknologi tersebut. Termasuk cara belajar, dulu orang tua kita hanya belajar menggunakan lampu petromax hingga saat ini kita merasakan zaman dimana belajar dapat dilakukan dimana saja dan kapan saja dengan teknologi e-learning. Budaya baru ini lah yang kita rasakan. Dampak positif dari hal ini sangatlah banyak dan membantu. Diantaranya adalah Penigkatan pembelajaran dengan tambahan teknologi atau media pembelajaran yang membantu siswa memahami konsep pembelajaran, Peningkatan pengetahuan dengan kemudahan akses dari informasi,Tidak ada jarak lagi untuk dapat menerima pendidikan dan lain sebagainya. Tetapi semua hal baik tersebut tidak dapat dilepaskan dari dampak negatifnya. Teknologi dapat membuat individu menjadi malas dalam belajar, curang dalam ujian, kurang fokus dalam menjalani pelajaran, dan mengurangi keterampilan dalam menulis.

Saran
Saran dari saya. Secanggih apapun teknologi buatan manusia. Tidak akan mampu menggantikan kemampuan special untuk berfikir dan belajar dari Tuhan Yang Maha Esa. Jadi, Walaupun kita mempunyai Gadget yang canggih. Gunakanlah gadget itu untuk membantu belajar anda. Bukan untuk menjadi penghalang anda menggapai masa depan yang anda inginkan. Semoga yang membaca dan dapat memahami makalah ini dapat mengamalkan dan menerapkan apa yang sudah dipahami untuk membangun generasi bangsa yang baik dan beriman serta tidak terpengaruh oleh budaya budaya yang negatif.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar